Perhelatan show musim semi/panas 2025 Chanel menjadi momen istimewa. Pasalnya, show ini menandai kembalinya rumah mode asal Prancis tersebut ke Grand Palais setelah empat tahun lamanya. Bangunan ternama ini–yang telah menjadi lokasi pertunjukan catwalk Chanel selama beberapa dekade–baru-baru ini menjalani proses restorasi, dan telah dibuka kembali dengan sambutan meriah saat rumah mode yang didirikan oleh Gabrielle Chanel tersebut menampilkan koleksi terbarunya.

Narasi yang dihadirkan oleh Creation Studio Chanel hari itu pun seputar terbang di udara. Di tengah-tengah kubah bermandikan cahaya tersebut, sebuah sangkar burung terbuka dan monumental ditempatkan di mana salah satu strukturnya mencerminkan dan menggemakan struktur lainnya. Sangkar tersebut mengingatkan banyak orang pada sangkar burung kecil yang menampung sepasang burung yang diberikan kepada Gabrielle Chanel oleh salah satu penjahitnya—dan telah ditafsirkan ulang dalam iklan wewangian Coco yang dibintangi oleh Vanessa Paradis. Dimensi yang luar biasa dari objek dekorasi ini, keanggunan garis-garisnya, bahkan jarak antar jerujinya yang sangat jauh, membuatnya tampak begitu fantastis. Kursi dan bangku pun ditata menyerupai taman di mana para tamu dapat bernafas dan juga bermimpi.

Bak gerak gemulai seorang balerina yang penuh kebebasan, deret busana yang dihadirkan pada koleksi kali ini pun menyoroti materialnya yang ringan dan mendukung gerak tubuh perempuan. Mantel sifon, rok dengan belahan tinggi, jajaran shirt dress transparan berhias bordir, celana panjang berpotongan lebar, celana jeans bertabur sequin dan fringe, hingga mantel trench berimbuhkan motif bulu bersatu dalam rangkaian koreografi yang lembut dan ringan.

Koleksi ini turut menjadi sebuah penghormatan pada sosok perempuan yang membebaskan diri mereka dari pandangan mengungkung masyarakat, layaknya Gabrielle Chanel. Figur seniman dan penulis, Colette, yang mana merupakan sahabat dekat Gabrielle Chanel, serta gerakan garçonne-nya yang menandai Roaring Twenties, turut mengilhami koleksi ini. Jaket aviator dangen kerah Peter Pan, setelan terbang dalam materi faille hitam atau putih, gaun bak seragam dengan kerah putih, hingga deretan tampilan dalam materi tweed merah jambu atau biru hadir bak sebuah tribut kepada arsitektur bangunan tersbeut. Seluruhnya kemudian dilengkapi dengan pasangan sepatu platform berkilauan.

Tanpa melupakan kode desain khas Chanel, potongan setelan, little black dress, jaket tweed dan jersey, tas berhiaskan jahitan quilted, dan sepatu dwi-warna senantiasa dihadirkan rumah mode tersebut dalam beragam palet warna lembut yang mengingatkan banyak orang pada perubahan warna langit sepanjang hari dan malam. Koleksi ini pun dimaknai banyak orang sebagai fajar yang akan menghantarkan Chanel pada babak baru.

Koleksi musim semi/panas 2025 Chanel akan tersedia di butik Chanel Plaza Indonesia pada tanggal 25 Maret 2025 mendatang.